Jawa Barat mempunyai sejumlah destinasi tamasya yang menawarkan daerah tamasya alam menarik dengan panorama yang cantik. Salah satu destinasi tamasya yang dapat dikunjungi pada akhir minggu yakni Sukabumi. Selama berada di sana, pelancong dapat berkunjung ke wilayah tamasya Situ Gunung di Kecamatan Cisaat.
Wisata Alam Gunung Gede Pangrango
Pantas untuk Wisata Wilayah tamasya alam yang berada di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) ini menawarkan pemandangan hutan yang masih asri dan udara yang teduh. Kalau berencana untuk tamasya ke sana dalam waktu dekat, berikut sejumlah kegiatan yang dapat dilaksanakan di Situ Gunung, seperti dirangkum jalanjalanaja.com,
1. Naik jembatan gantung Situ Gunung Suspension Bridge atau Jembatan Gantung Situ Gunung dilegalkan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada Maret 2019. Jembatan hal yang demikian adalah jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara. Panjangnya yakni 243 meter dengan lebar 1,2 meter dan berada di ketinggian 107 meter dari dasar tanah. Selama berada di sana, kau dapat mengamati panorama hutan asri yang dikelilingi oleh hamparan perbukitan yang megah. Pengunjung tak perlu cemas jatuh sebab jembatan betul-betul aman.
Baca Juga : 6 Fakta Menarik Gunung Gede Pangrango Yang Memikat
Kecuali itu, petugas akan memasang sabung pengaman sebagai komponen dari standar keselamatan bagi pengunjung. Karcis masuk Jembatan Gantung Situgunung yakni Rp 50.000 per orang atau Rp 25.000 untuk karcis khusus si kecil-si kecil di bawah umur 10 tahun dan lanjut umur. Karcis masuk ke Jembatan Gantung Situgunung telah termasuk jalan masuk ke danau Situgunung. Dibuka pukul 07.00-17.00 WIB untuk Senin-Jumat, sementara Sabtu dan Pekan mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
2. Main air di Curug Sawer Jembatan Gantung Situ Gunung mengaitkan pelancong seketika ke Curug Sawer. Sesampainya di ujung jembatan, kau cuma perlu berjalan sekitar 1 km atau kurang lebih 30 menit. Sesampainya di sana, pelancong akan disambut oleh tebing batu yang melambung tinggi yang salah salah satu sisinya dialiri oleh air dari Sungai Cigunung. Derasnya aliran air membikin zona hal yang demikian disebut sebagai Curug Sawer. Ketinggiannya menempuh 35 meter.
Tak cuma merasakan panorama alam dan teduhnya udara khas Sukabumi, pengunjung dapat berswafoto dengan latar belakang air terjun di sebuah jembatan di atas sungai. Ada juga bebatuan besar dekat air terjun yang acap kali dimanfaatkan oleh pelancong untuk berfoto-foto.
3. Tenda dekat air terjun Bagi pelancong yang masih berkeinginan merasakan estetika Situ Gunung, pihak daerah tamasya menyediakan lima zona berkemah. Salah satunya berlokasi di sekitar Curug Sawer. Untuk menuju zona berkemah, kau dapat berjalan memutar ke arah Curug Sawer. Sementara sistem lain yakni memotong jalan via jembatan gantung. Kalau berkeinginan menjelajahi zona Situ Gunung, kau dapat coba berjalan dari gerbang masuk menuju lokasi tenda via jalan berbatu yang menanjak dan menurun dengan jarak sekitar 3 km. Kendati sepatutnya lewat medan yang cukup berat, panorama yang ditawarkan mungkin akan membuatmu lupa akan rasa lelah hal yang demikian.
4. Nikmati hidangan khas Sunda Sembari merasakan panorama, pelancong dapat berkunjung ke De’ Balcone Kafe yang mempunyai panorama jembatan gantung. Sejumlah hidangan diberi tahu di sana. Sebagian di antaranya yakni ayam saus cabe matah, ayam bakar, roti bakar, dan bermacam-macam alternatif hidangan khas Sunda. Ada juga kopi bagi pengunjung yang berkeinginan mengusir rasa kantuk. Baca juga: Tutorial Menuju Situ Gunung Sukabumi dengan Transportasi Lazim De’ Balcone adalah resto luar ruangan yang mempunyai sejumlah titik foto Instagramable. Salah satunya yakni balkon dengan panorama hutan dan jembatan gantung.
5. Lihat Gunung Gede Pangrango dari danau Kecuali air terjun, wilayah tamasya alam ini juga mempunyai Danau Situ Gunung yang dikelilingi oleh pohon-pohon dan rerumputan hijau. Airnya yang bersih serta udara di sekitarnya yang teduh membuatnya menjadi daerah yang ideal untuk piknik.