jalanjalanaja.com – Selainnya Sungai Musi, Palembang dikenal juga dengan kulinerannya yang paling bermacam, satu diantaranya pempek. Tetapi, tahukah Kalian jika ada banyak makanan ciri khas Palembang selainnya pempek?Umumnya kulineran ciri khas Palembang memang memakai ikan sebagai bahan baku khusus. Namun, ada pula lho Gaes kulineran Palembang yang berasa manis dan buat suka.Nach, saat sebelum semakin ingin tahu, sebaiknya Kalian baca daftar kulineran ciri khas Palembang yang perlu dicoba. Berikut daftarnya.
Pempek
Siapa sich yang tidak mengenal dengan makanan satu ini? Ya, pempek sebagai makanan ciri khas Palembang yang telah terkenal di semua nusantara. Pempek atau empek-empek ialah makanan buatan daging ikan yang dilumatkan dan digabung tepung sagu atau tepung kanji. Awalannya, pempek dibikin dari daging ikan belida. Tetapi karena ikan ini semakin sangat jarang dan mahal harga, karena itu pembikinan pempek ditukar dengan ikan gabus. Simak juga: Resep Pempek Ikan Tenggiri Asli Palembang yang Halus dan Nikmat Pada perubahannya, pempek dibikin dari ikan sungai seperti toman dan putak, dan ikan laut seperti ikan tenggiri, kakap merah, sampai ikan parang-parang. Saat sebelum dihidangkan, pempek dimasak lebih dahulu. Penyajiaannya bersama dengan kuah cuka yang mempunyai rasa asam, manis dan pedas. Pempek dapat didapat pada harga mulai Rp 50.000, bergantung merek dan macamnya. Tetapi di tepian jalan, satu jatah pempek biasa dipasarkan range Rp 15.000.
Tekwan
Makanan ciri khas Palembang selanjutnya ialah tekwan. Sama dengan pempek, tekwan sebagai makanan buatan daging ikan dan tepung tapioka. Kata tekwan datang dari bahasa Palembang “berkotek samo teman” atau duduk mengobrol bersama rekan. Tekwan biasaya dihidangkan dalam bulatan kecil dengan kuah udang yang rasanya ciri khas. Tekwan diperlengkapi dengan mie sohun, potongan dun bawang, seledri dan bawang goreng. Satu jatah tekwan dapat diperoleh dimulai dari Rp 15.000.
Baca Juga : Keindahan Wisata Kota Tua Batavia di Tamansari Jakarta Barat
Celimpungan
Salah satunya kulineran ciri khas Palembang selainnya pempek yang lain ialah celimpungan. Makanan yang sering memeriahkan perayaan hari raya lebaran ini dibikin memakai material dasar yang serupa seperti pempek dan tekwan, yakni ikan dan sagu. Tetapi, yang membandingkan celimpungan dari tekwan ialah memiliki bentuk yang semakin besar. Jika tekwan memakai kuah kaldu udang, celimpungan memakai kuah kari sebagai pendampingnya. Untuk kamu yang menyukai makanan renyah, celimpungan ialah kulineran ciri khas Palembang yang pas untuk lidahmu.
Pindang Patin
Sesudah pempek dan tekwan, ada lagi satu makanan bintang dari Palembang yakni pindang patin. Pindang patin sebagai kulineran yang dibikin dari Ikan patin yang selanjutnya dihidangkan dengan kuah santan. Saat sebelum dihidangkan dengan kuah santan, ikan patin lebih dulu diolah dengan bumbu dan rempah ciri khas Palembang. Kulineran ini mempunyai cita-rasa asam, manis, dan pedas. Kulineran ini paling lezat dihidangkan saat lagi hangat dan dikonsumsi bersama nasi putih dan sambal tempoyak.
Burgo
Burgo mempunyai penampilan yang seperti kwetiau. Adonan burgo dibuat dari tepung beras dan tepung sagu, selanjutnya diolah seperti dadar gulung tipis. Kemudian digulung dan diiris-iris tipis. Umumnya burgo dihidangkan dengan kuah santan renyah berbumbu bawang putih, lengkuas, kencur, kunyit, ketumbar, dan kemiri. Suwiran daging ikan atau tambahan celimpungan biasa dipertambah untuk lengkapi kesedapan dari makanan ciri khas Palembang yang ini.